Kerja Sama Industri Pertahanan Indonesia - Belarus Dinilai Menguntungkan

29-01-2019 / KOMISI I
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Ahmad Hanafi Rais. Foto: Arief/Od

 

 

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Ahmad Hanafi Rais menilai pengesahan persetujuan perjanjian kerja sama antara Pemerintah Republik Indonesia (RI) dengan Pemerintah Republik Belarus akan membawa manfaat yang signifikan kepada dua negara tersebut, sehingga diharapkan dapat memberikan pengaruh kepada dunia.

 

Hanafi melihat, negara bekas pecahan Uni Soviet itu memang selalu menguasai sektor-sektor khusus di bidang pertahanan. Sebab itu, ia melihat dengan adanya Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pengesahan Persetujuan antara Pemerintah Republik Belarus tentang Kerja Sama Industri Pertahanan ini, dapat saling menguntungkan dalam bidang alih teknologi.

 

“Nah, Belarus ini ketika bertanda tangan perjanjian ini dengan pemerintah di tahun 2013  itu memang mengkhususkan di bidang elektronika pertahanan dan kitapun menganggap ini strategis sehingga di bidang spesifik itulah lantas ini disahkan menjadi  Undang-Undang,” ujar Hanafi seusai memimpin rapat terkait RUU Kerja Sama Industri Pertahanan Indonesia-Belarus di Gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta, Senin (28/1/2019).

 

Menurut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, masyarakat harus percaya bahwa kerja sama ini akan menguntungkan. Perbedaan peringkat militer yang cukup jauh antara Indonesia dengan Belarus diharapnya tidak dijadikan patokan karena masih banyak faktor yang bisa kita ambil dari sebuah negara seperti Republik Belarus.

 

“Kalau secara umum kita juga kemarin mendapat masukan dari beberapa pakar walaupun secara peringkat militer itu kita lebih tinggi urutan ke-15, sedangkan Belarusia 51, tapi kalau kita lihat lebih spesifik itu banyak sektor strategis yang bisa dikerjakan oleh kedua negara,” tandas politisi dapil Yogyakarta itu. (eps/sf)

BERITA TERKAIT
Soroti Ancaman Kebocoran Data, Sarifah: Payment ID Harus Dikaji Lebih Dalam
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Padang - Anggota Komisi I DPR RI Sarifah Ainun Jariyah menilai penerapan payment ID dalam setiap transaksi digital harus...
Oleh Soleh Minta Pemerintah Tak Kompromi Soal Penamaan Laut Ambalat
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Padang - Anggota Komisi I DPR RI Oleh Soleh menyatakan penolakan keras dan meminta Pemerintah Indonesia untuk bersikap tegas...
Legislator Dorong Penataan Organisasi dan Infrastruktur TNI di Daerah
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Pangkal Pinang — Anggota Komisi I DPR RI Taufiq R. Abdullah mendorong adanya penataan organisasi dan infrastruktur Tentara Nasional...
Trinovi Soroti Rencana Pembentukan Satuan Baru di KOREM 042/Gapu Jambi
13-08-2025 / KOMISI I
PARLEMENTARIA, Jambi - Anggota Komisi I DPR RI, Trinovi Khairani, memberikan perhatian khusus terhadap rencana pembentukan satuan baru di jajaran...